Main Article Content

Abstract

TBC merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobakterium Tuberculosis. bakteri ini mampu hidup selama berbulan-bulan ditempat yang sejuk dan gelap, terutama ditempat yang lembab. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui distribusi frekuensi faktor yang berhubungan dengan perilaku penderita dalam upaya pencegahan penularan TBC di Puskesmas Gugur Darat Medan Tahun 2022. Berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan Uji Chi-Square test memperlihatkan bahwa penelitian yang dilakukan di Puskesmas Glugur Darat Medan memperoleh nilai signifikan Tingkat Pengetahuan  adalah 0,001<nilai sig α 0,05, hal ini membuktikan bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan  dengan pencegahan penularan TBC, nilai etika batuk diperoleh  p-value 0,004 atau p α (0,05), Ha diterima artinya ada hubungan antara etika batuk dengan perilaku pencegahan penularan TBC, nilai praktik Hygiene diperoleh nilai p-value 0,000 atau p α (0,05) Ha diterima artinya ada hubungan antara Praktik Hygiene dengan perilaku pencegahan penularan TBC. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa secara statistik ada hubungan antara tingkat pengetahuan, etika batuk dan praktik Hygiene dengan perilaku pencegahan penularan TBC di Puskesmas Gugur Darat Medan. Kepada Penderita TBC diharapkan dapat meningkatkan perilaku pencegahan untuk meningkatkan penyembuhan dan kesehatan, pada tempat penelitian disarankan untuk memberikan edukasi kepada pasien TBC tentang hubungan pengetahuan, etika batuk dan praktik Hygiene dengan perilaku pencegahan penularan TBC.

Keywords

Etika Batuk Pengetahuan Praktik hygiene TBC

Article Details

How to Cite
Kaban, A. R., Siregar, M. A., & Bakti, A. S. (2023). Faktor Yang Berhubungan dengan Perilaku Penderita Dalam Upaya Pencegahan Penularan TBC Di Puskesmas Glugur Darat Medan . JURNAL KEPERAWATAN CIKINI, 4(2), 197 - 207. https://doi.org/10.55644/jkc.v4i02.126

References

  1. Andriani D, Sukardin S. Pengetahuan dan Sikap Keluarga Dengan Pencegahan Penularan Penyakit Tuberculosis (TBC) Di Wilayah Kerja Puskesmas Penanae Kota Bima. J Ilm Ilmu Keperawatan Indones. 2020;10(3):72–80.
  2. Astuti S. Hubungan tingkat pengetahuandan sikap masyarakat terhadap upaya pencegahan penyakit tuberkolosis di RW 04 kelurahan Lagoa Jakarta Utara. Deepublish; 2019.
  3. Caesar DL, Hakim AR. Perilaku Personal Hygiene Penderita Penyakit Tuberkulosis Di Wilayah Kerja Puskesmas Gondosari. J Kesehat Masy STIKES Cendekia Utama Kudus. 2019;7(1):144–75.
  4. Cumayunaro A, Hidayati R. Tingkat Pengetahuan Keluarga Dengan Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru Pada Keluarga Diwilayah Kerja Puskesmas. 2020;2(1):31–40.
  5. Dinas K, Provinsi K, Utara S. Lakip 2020 Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit. 2020;
  6. Dinas Kesehatan Kota Medan Tahun 2018. Medan; 2019.
  7. Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Utara. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) Program Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit. Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2018. 2019.
  8. Fransiska. Hubungan Personal Hygiene Penderita TB PARU Anak Dengan KejadianTB PARU Anak D Wilayah Dkk Surakarta. Sustain. 2020;4(1):1–9.
  9. Hamidi NS, Siagian SH, Safitri DE, Sudiarti PE, Kesehatan FI, Tuanku UP. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku. 2021;2:382–90.
  10. Hamzah A. Hubungan Faktor Perilaku Dan Karakteriristik Penderita Dengan Kejadian Konversi Pada Penderita Tuberkulosis Paru Di Kota Makassar. Universitas Hassanudin Makasar; 2020.
  11. Hanif DZ. Hubungan Tingkat Pengetahuan Keluarga Tentang TB Paru Dengan Upaya Keluarga Dalam Upaya Pencegahan Penularan Infeksi TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Taliwang Kota Mataram NTB Penelitian Korelasional. Univ Airlangga. 2016;
  12. Hermaya P, Mamfaluti T. Hubungan Penerapan Etika Batuk pada Penderita TB Paru dengan Kejadian TB Paru pada Pasangan The Relation between application of cough etiquette on pulmonary tuberculosis patient and pulmonary tuberculosis incidence on partner. 2022;7(2):93–9.
  13. Hermaya P. Hubungan Penerapan Etika Batuk pada Penderita TB Paru dengan Kejadian TB Paru pada Pasangan. 2021;
  14. Indeks H, Tubuh M, Resiko D, Back L, Pada P, Di P. Jurnal Keperawatan Muhammadiyah. 2022;7(1):3–6.
  15. Kesehatan DBU. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Tuberkulosis di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Kemenkes RI; 2012.
  16. Moh.Akbar. Hubungan Pengetahuan Pasien TBC Dengan Perilaku Pencegahan Penularan Kepada Keluarga Di Puskesmas Sienjo. J Ilmu Keperawatan.2017;IV(2):103–10.
  17. Pertiwi RN. Hubungan Antara Karakteristik Individu, Praktik Hygiene, Dan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Tuberculosis Di Kecamatan Semarang Utara Tahun 2018. 2018;
  18. Samsudin CM. Hubungan Persona Hygiene Penderita TB Paru Anak Di Wilayah DKK Surakarta. 2017.02.024
  19. Tim Program TB.St C. Tuberkulosis Bisa Disembuhkan. Erdyan TT, editor. Jakarta: Candra Gautama; 2017. 86 p.
  20. WHO Global Tuberculosis Report. 2020. p. 99–117.