Article Sidebar

Submitted
Dec 14, 2023
Accepted
Jan 16, 2024
Published
Feb 5, 2024
Download
pdf
Statistic
Read Counter : 205 Download : 177

Downloads

Download data is not yet available.

Main Article Content

Abstract

Ibu berperan sebagai gate keeper yang menentukan bahan makanan untuk dibeli, dimasak dan dihidangkan untuk dimakan oleh keluarga khususnya pada anak. Pola asuh yang ibu implementasikan kepada anak sangat mempengaruhi kesehatan dan status gizi anak. Tujuannya mengidentifikasi pola asuh yang diterapkan ibu dan status gizi anak usia 3 – 5 tahun. Pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan 50 responden. Penelitian ini dilakukan di Posyandu Balita Loding Desa Sumberagung, Gandusari Kabupaten Blitar. Data dianalisis secara univariat dan disajikan dengan distribusi frekuensi. Hasil penelitian ditemukan hampir seluruhnya responden menerapkan pola asuh demokratif 76% (38 Ibu) dan status gizi anak yang dilakukan pengukuran antropometri ditemukan hampir seluruhnya responden memiliki status gizi normal. Pola asuh yang diterapkan ibu umumnya menentukan status gizi anak, anak dengan pola asuh permitif cenderung memiliki status gizi yang baik, dikarenakan anak dibebaskan untuk memakan apapun yang ingin anak makan.

Keywords

Anak Pola asuh Status nutrisi

Article Details

How to Cite
Miftachul Ulum, M., Cornellia Regita, C., & Hayyun Abiddin, A. (2024). Pola Asuh Ibu dalam Pemenuhan Status Gizi Anak Usia 3-5 Tahun. JURNAL KEPERAWATAN CIKINI, 5(1), 17 - 25. https://doi.org/10.55644/jkc.v5i01.157
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Afrizal, S., Legiani, W. H., & Rahmawati. (2020). Peran Perempuan Dalam Upaya Meningkatkan Ketahanan Ekonomi Keluarga Pada Kondisi Pandemi COVID-19. Untirta Civic Education Journal, 5(2), 149–162.
  2. Anggari, R. S., & Yunita, R. D. Y. (2020). Pola Asuh Pemberian Makan terhadap Status Gizi pada Anak Usia Pra Sekolah (3-5 Tahun) di Desa Tegalharjo. Jurnal Ilmiah Kesehatan Rustida, 7(1), 59–67. https://doi.org/10.55500/jikr.v7i1.98
  3. Anggita, E., Karina, K., Suriyatni, N., & Alfarizi, W. A. (2020). Analisis pandemic covid-19 terhadap harga sembako. Al-Sharf: Jurnal Ekonomi Islam, 1(1), 43–51.
  4. Bella, F. D., Fajar, N. A., & Misnaniarti, M. (2020). Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting balita dari keluarga miskin di Kota Palembang. Jurnal Gizi Indonesia, 8(1), 31. https://doi.org/10.14710/jgi.8.1.31-39
  5. Fitria, Mahfuzhah, I., Syahputra, M. R., & Bariah, O. (2022). Peran Kantor Urusan Agama (Kua) Dalam Menanggulangi Tren Nikah Dibawah Umur Di Kecamatan Telukjambe Timur Karawang. Al-Afkar, 5(2), 202–214.
  6. Hadiwardoyo, W. (2020). Kerugian Ekonomi Nasional Akibat Pandemi Covid-19. Baskara: Journal of Business and Entrepreneurship, 2(2), 83–92. https://doi.org/10.24853/baskara.2.2.83-92
  7. Hasrul, H., Hamzah, H., & Aslinda, H. (2020). Influence of Foster Pattern About the Status of Child Nutrition. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 9(2), 792–797.
  8. Husna, L. N., & Izzah, N. (2021). Gambaran Status Gizi Pada Balita : Literature Review. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 385–392. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.689
  9. IffahIffah, A. S. (2021). . Universitas Muhammadiyah Ponorogo, 1, 105–112. http://eprints.umpo.ac.id/7867/4/BAB 2.pdf, A. S. (2021). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Obesitas pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kunti Ponorogo. Universitas Muhammadiyah Ponorogo, 1, 105–112.
  10. Jannah, L. (2020a). Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Kelurahan Seberang Padang Wilayah Kerja Puskesmas Seberang Padang Kota Padang Tahun 2020.
  11. Jannah, L. (2020b). Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Kelurahan Seberang Padang Wilayah Kerja Puskesmas Seberang Padang Kota Padang Tahun 2020.
  12. Kemenkes, R. I. (2020). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2020 TENTANG STANDAR ANTROPOMETRI ANAK (M. kesehatan republik Indonesia (ed.)).
  13. Kemenkes, R. I. (2021). Petunjuk Teknik Penggunaan Kartu Menuju Sehat ( KMS ) Balita. Direktorat Gizi Masyarakat.
  14. Marlina, M., & Prayitno, A. (2021). Pola Asuh Orang Tua Singleparent dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak. EduBase : Journal of Basic Education, 2(1), 30. https://doi.org/10.47453/edubase.v2i1.317
  15. Munawaroh, S. (2015). Pola Asuh Mempengaruhi Status Gizi Balita Relationship of Parenting Pattern and Toddlers’ Nutrititional Status. Jurnal Keperawatan, 6(1), 44–50.
  16. Noorhasanah, E., & Tauhidah, N. I. (2021). Hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting anak usia 12-59 bulan. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 4(1), 37–42.
  17. Simbolon, D., Soi, B., Ludji, I. D. R., & Bakoil, M. B. (2022). Pendampingan Gizi Spesifik dan Perilaku Ibu dalam Pola Asuh Anak Stunting Usia 6-24 Bulan. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 17(1), 13–24. https://doi.org/10.14710/jpki.17.1.13-24
  18. Syahrul, S., & Nurhafizah, N. (2021). Analisis Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia Dini Dimasa Pandemi Corona Virus 19. Jurnal Basicedu, 5(2), 683–696. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.792
  19. Tambi, I. F. S. (2019). Hubungan Kecukupan Gizi Dengan Status Gizi Balita. Jurnal Keperawatan Dirgahayu (JKD), 1(1), 12–21. https://doi.org/10.52841/jkd.v1i1.80
  20. Widani, N. L. (2019). Penyuluhan Pentingnya Konsumsi Buah dan Sayur pada Remaja di Sos Desataruna Jakarta. Patria, 1(1), 57. https://doi.org/10.24167/patria.v1i1.1779
  21. Widiyanti, A. A. M. D., & Marheni, A. (2013). Perbedaan Efikasi Diri Berdasarkan Tipe Pola Asuh Orangtua pada Remaja Tengah di Denpasar. Jurnal Psikologi Udayana, 1(1), 171–180. https://doi.org/10.24843/jpu.2013.v01.i01.p17
  22. Yunus, N. R., & Rezki, A. (2020). Kebijakan Pemberlakuan Lock Down Sebagai Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(3). https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i3.15083
  23. Zinduka, M., Verawati, M., Purwoningroom, D. L., Nurhidayat, S., Munawaroh, S., Kesehatan, F. I., & Ponorogo, U. M. (2022). dalam upaya perbaikan gizi dimulai secara kependudukan masih merupakan persoalan memberikan penatalaksanaan pencapaian perbaikan gizi ( Rohmawati W , 2014 ). 6(1), 1–9.